Wednesday 29 July 2015

Sebuah Penipuan Mengatasnamakan Tri


Beberapa hari yang lalu, sebuah SMS masuk ke HP saya. Nomer pengirimnya +628981907530. Isi SMS tersebut:
INFO DARI TRI
Selamat Anda M-dpt HADIAH 27 Jt. Dr Tri
Berkat isi pulsa
Pin Pemenang Anda: HDR7JN7
U/INFO KLICK; www.hadiahTRIcoid.blogspot.com
    
     Sewaktu membaca SMS tersebut saya telah curiga bahwa SMS itu pasti adalah SMS penipuan. Kecurigaan saya adalah karena beberapa faktor:

Saturday 25 July 2015

Jangan Meremehkan atau Menolak Hadits Dho'if

Habib Munzir bersama Ust. Arifin Ilham
Melalui tulisan ini, saya ingin mengingatkan kepada saudara-saudara saya yang suka meremehkan hadits-hadits dho’if apalagi selalu menolaknya sama sekali agar segera bertaubat dan meninggalkan kebiasaan jelek tersebut. Sebab sikap yang barangkali selama ini Anda anggap sebagai sikap ketaqwaan itu ternyata sebenarnya justru bertentangan dengan tiga rujukan yang kita bangga-banggakan selama ini, yaitu al-Quran, hadits Nabi saw, dan sikap para ulama salafus shaleh. Dan jika sudah bertentangan dengan hal-hal tersebut,  tentunya ia pasti merupakan sebuah dosa yang tidak bisa diremehkan. Mari kita bahas lebih dalam bagaimana sikap tersebut ternyata bertentangan dengan ketiga hal besar tadi.
1.)   Bertentangan dengan al-Quran
    Perhatikanlah surat al-Hasyr ayat 7 berikut ini:

وَمَا اتَاكُمُ الرَّسُوْلُ فَخُذُوْهُ وَمَا نَـهَاكُمْ عَنْهُ فَانْـتَهُوْا وَاتَّـقُوا اللهَ إِنَّ اللهَ شَدِيْدُ الْعِقَابِ
“Apa saja yang disampaikan Rosul kepadamu maka terimalah dia. Dan apa saja yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh Allah sangat keras hukuman-Nya.
(Q.S. al-Hasyr: 7)

Sunday 19 July 2015

Gerakan Dakwah Keliling Sumatera Barat Bersama Ustad Awwaluddin MA Periode X Telah Dimulai

Ustad Awwaluddin MA
Bagi sebagian perantau Minang, terutama para perantau yang ada di Jakarta, nama Ustad Awwaluddin MA mungkin sudah tidak asing lagi. Beliau sudah puluhan tahun tinggal di Jakarta dan sudah selama itu pula melakukan berbagai aktivitas dakwah dan pengajian ke berbagai tempat dan kalangan, termasuk pula kepada para perantau Minang yang ada di berbagai wilayah JABODETABEK (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) dan sekitarnya. Selain mengisi pengajian-pengajian off air, suara Buya asal Padang Pariaman ini sering pula mengudara (on air) melaui stasiun-stasiun radio urang awak yang ada di perantauan seperti Radio Palanta dan Radio Pusako Minang (RPM). Ceramah-ceramah beliau pada umumnya terkesan tegas, energic (penuh semangat), dan humoris. Tiga gaya itu menyatu dan saling mengisi secara harmonis sehingga sebagian jamaahnya menilai bahwa ceramah beliau itu menarik dan tak membosankan. “kecek ambo baru limo baleh minik, kironyo alah duo jam,” komentar salah seorang jama’ah yang pernah penulis dengar dalam suatu kesempatan pengajian beliau.
    

Tuesday 14 July 2015

Lima Kelaziman Buruk di Seputar Hari Raya



Hari raya Idul Fitri adalah hari yang mulia bagi umat Islam. Kedatangannya ditunggu-tunggu setelah melaksanakan ibadah puasa satu bulan di Bulan Ramadhan. Sebagai hari yang mulia, semestinya ia diisi atau diwarnai pula dengan hal-hal yang mulia dan dihindarkan dari hal-hal buruk yang bertentangan dengan nilai-nilai kemuliaan. Memang ada kelaziman-kelaziman yang baik yang telah dilakukan masyarakat kita berkaitan dengan hari raya seperti: saling mengunjungi atau bersilaturrahmi, saling memaafkan, saling kirim ucapan selamat baik lewat SMS atau sarana-sarana lainnya, mengadakan acara halal bi halal, dan lain sebagainya. Namun sayang, beberapa kelaziman buruk ternyata juga mengiringi keberadaan hari raya. Berikut ini penulis paparkan lima di antara beberapa kelaziman buruk yang terjadi di masyarakat berkaitan dengan datangnya hari raya, terutama Idul Fitri:

Thursday 9 July 2015

Cerita Singkat Hajar Aswad Dalam Bahasa Inggris



Berikut di bawah ini adalah sebuah cerita singkat tentang Hajar Aswad dalam bahasa Inggris. Semoga ada manfaatnya buat Anda atau bagi kamu-kamu yang sedang belajar bahasa Inggris. Cobalah pahami dulu semampu kamu. Kalau ternyata terasa sulit, ada sedikit bantuan yang saya cantumkan di bawahnya. Selamat membaca atau mencoba.






The Black Stone of Kaaba
     Traditions tell us that the Black Stone was originally white. The Black Stone is a sacred stone of Heaven, which God gave to Adam. During the great floods when Noah built the ark, the stone was lost and was cast up on the top of Mount Qubais.
     When Abraham visited his son, Ismail, who lived near the Kaaba, the Angel Gabriel appeared and told Abraham where the Black Stone could be found. Abraham carried out the Angel’s instruction, found the stone and incorporated in the Kaaba.
     Before the advent of Prophet Mohammad (s.a.w.), the Black Stone was again lost and great confusion swept over the people. When it was found, it became the subject of great conflict between the tribes. The problem was to which tribe the Black Stone belonged and who was responsible for the replacement in its proper place. A solution was finally decided between the tribes. The person who entered the holy place at dawn on a certain day would be the final judge of the fate of the Black Stone. The decision was not made public to the people. It happened that Mohammad (s.a.w.) himself, before he achieved his prophethood, entered the sacred shrine first.
     Mohammad (s.a.w.) gave the judgment. A great sheet should be brought and the Black Stone should be put on the middle of it. Representative of each of the conflicting tribes should take up the sheet and carry it to the Kaaba. Mohammad (s.a.w.) himself should take the Black Stone and place it in its position in the wall of the Kaaba. So, the Black Stone originated from the Stones of Heaven, is now part of the Kaaba.
     One day Omar ibn el Khattab, the second khaliph, stood before the Stone said:
     “I know that you are a stone, even if you are from Heaven. I am kissing you only because the holy Prophet kissed you and advised all his followers to do so”.
(Quoted from a book)
xxxxxx
     Cukup mudahkan untuk memahami isinya? Tapi okelah, bagi kamu-kamu yang masih merasa kesulitan untuk memahami arti teks di atas, saya akan bantu sedikit dengan menampilkan arti yang sesuai dari beberapa kosa kata yang ada pada teks tersebut dan juga menampilkan terjemahan teks tersebut secara tidak lengkap. Selebihnya kamu cari sendiri dan lengkapi sendiri terjemahannya untuk melatih kemampuan bahasa Inggris kamu. Because: “No pain, no gain” right? Ini dia:
Vocabularies
1) ark = perahu, bahtera
2) cast up = mendamparkan, melemparkan à was cast up = terdampar
3) carry out = melaksanakan
4) incorporate = memasukkan
5) advent = kedatangan
6) confusion = kebingungan, kekacauan
7) sweep = melanda, meluas di
8) tribe = suku (-bangsa)
9) belong to = milik, kepunyaan
10) replacement = peletakan kembali
11) dawn = subuh, fajar, permulaan
12) judge = hakim, penentu
13) make public = mengumumkan
14) happen = kebetulan
15) shrine = tempat (yg) suci atau keramat
16) sheet = (kain semacam) seperai
17) bring = mengambilkan
18) originate = berasal
19) before = di hadapan, di depan
20) advise = menganjurkan

Ini terjemahan tidak lengkapnya:
Batu Hitam Ka’bah (Hajar Aswad)
     ..... bahwa Batu Hitam (Hajar Aswad) itu pada asalnya berwarna putih. Hajar Aswad adalah sebuah batu suci dari surga yang Allah berikan kepada Nabi Adam. Sewaktu banjir besar ketika Nabi Nuh ..... , batu itu hilang dan ..... di atas Gunung Qubais.
     Ketika Nabi Ibrahim mengunjungi puteranya, Ismail, yang tinggal di dekat Ka’bah, Malaikat Jibril muncul dan memberitahu Ibrahim di mana Hajar Aswad itu dapat ditemukan. Ibrahim ..... instruksi Malaikat tersebut, menemukan batu itu, dan ..... ke dalam Ka’bah.
     Sebelum ..... Nabi Muhammad saw, Hajar Aswad itu hilang lagi dan ..... para penduduk. Ketika ditemukan, ia menjadi sumber konflik besar di antara ..... Masalahnya adalah milik suku manakah batu itu dan siapakah yang berwenang untuk menempatkan kembali batu itu pada tempatnya yang pantas. Sebuah solusi akhirnya diputuskan di antara suku-suku tersebut. Orang yang pertama kali memasuki tempat suci itu (Ka’bah) pada suatu hari tertentu akan menjadi ..... nasib Batu Hitam tersebut. Keputusan itu tidak ..... kepada para penduduk. Kebetulan ternyata Muhammad saw lah, ..... , yang memasuki ..... pertama kali.
     Muhammad saw memberikan keputusannya. Sebuah ..... harus ..... dan Batu Hitam itu harus diletakkan di tengah-tengahnya. Perwakilan dari masing-masing suku yang bertikai harus mengangkat kain itu dan membawanya ke Ka’bah. Muhammad saw sendiri yang harus mengambil batu itu dan meletakkannya ditempatnya di dinding Ka’bah. Maka Hajar Aswad, yang asalnya adalah batu dari syurga itu, sekarang merupakan bagian dari Ka’bah.
     Suatu hari Umar ibn Khattab, sang khalifah kedua, berdiri di depan Hajar Aswad dan berkata:
     “Aku tahu bahwa kamu hanyalah sebuah batu, meskipun kamu berasal dari syurga. Aku menciummu hanyalah karena Nabi yang suci telah menciummu dan menganjurkan semua ummatnya untuk melakukan itu juga”. (Maltusiro/Jakarta, Kamis, 09 Juli 2015)

Monday 6 July 2015

Foto Rumah Yang Ditawarkan

Inilah foto rumah yang ditawarkan dalam tulisan kami yang berjudul:
Dijual Sebuah Rumah Di Sijunjung: Sebuah Hunian Tenang Dengan Beberapa Kelebihan.

Berikut ini adalah foto-foto rumah tersebut secara lebih jelas atau besar:

Seri Mendidik Anak (bag.6): Sifat-Sifat Anak Masa Usia Sekolah Dasar



Masa usia sekolah dasar sering pula disebut sebagai masa intelektual atau masa keserasian sekolah. Sifat-sifat anak pada masa ini akan disajikan secara ringkas di sini.
Setelah anak melewati masa kegoncangan yang pertama, maka proses sosialisasinya telah  berlangsung dengan lebih efektif, sehingga menjadi matang untuk masuk Sekolah Dasar. Pada umur berapa tepatnya anak matang untuk masuk Sekolah Dasar, sebenarnya sukar dikatakan, karena kematangan itu tidak ditentukan oleh umur semata-mata, namun pada umur 6;0 atau 7;0 biasanya anak memang telah matang untuk masuk Sekolah Dasar.

Tuesday 30 June 2015

Seri Mendidik Anak (bag.5): Aturan-Aturan Pemberian Nama Dalam Islam



1.)   Pada dasarnya Islam menyuruh kita memberi nama anak kita (atau anak orang lain) dengan nama yang baik. Hal ini sesuai dengan hadits Nabi SAW berikut ini:

إِنَّكُمْ تُدْعَوْنَ يَــوْمَ الْقِيَامَةِ بِأَسْمَائِكُمْ وَأَسْمَاءِ آبَائِكُمْ فَأَحْسِنُوْا أَسْمَاءَكُمْ
“Sesungguhnya kalian akan dipanggil pada hari kiamat dengan nama-nama kalian dan nama bapak-bapak kalian. Karena itu baguskanlah nama kalian.”
(HR. Abu Dawud)

Monday 22 June 2015

Sejarah Piagam Jakarta: Sahkah Penghapusan Atau Pengubahan Padanya?



Kami mengajak Anda untuk menyimak tulisan di bawah berikut ini. Kemudian pertanyakanlah : Apakah penghapusan tujuh kata yang ada dalam Piagam Jakarta dengan cara yang demikian itu adalah suatu hal yang sah dan dapat diterima padahal untuk membentuk dan menyepakatinya telah membutuhkan waktu dan proses yang tidak ringan? Tulisan di bawah ini kami dapatkan dari http://www.salam-online.com. :

Penghapusan Syariat  Islam Dalam Piagam jakarta, Cermin Tirani Minoritas
(Redaksi Salam-Online – Rabu, 30 Rajab 1433 H / 20 Juni 2012 16:00)

Kisah di balik penghapusan tujuh kata dalam Piagam Jakarta adalah bukti dari tirani minoritas yang menelikung sebuah kesepakatan luhur bangsa ini.

     Tanggal 22 Juni bagi umat Islam di Indonesia adalah hari yang sangat bersejarah. Pada hari itu, sebuah gentlement agreement, perjanjian luhur yang dibuat oleh tokoh-tokoh nasional, berhasil merumuskan

10 Jenis Peluang Usaha Rumahan Dengan Modal Kecil


Saat ini tren wirausaha sedang naik daun di tengah masyarakat kita. Hal ini tidak terlepas dari peran pemerintah yang terus  berusaha mendorong munculnya wirausaha-wirausaha baru sebagai motor pendorong perekonomian. Setidaknya butuh 4 persen dari seluruh jumlah penduduk suatu negara yang bergerak dalam bidang wirausaha agar suatu negara bisa maju perekonomiannya. Kalau kita perhatikan banyak wirausaha baru yang muncul saat ini berskala usaha kecil menengah (UKM) atau yang  sekarang sering diplesetkan menjadi Usaha Kecil Milyaran. Singkatan tersebut bukan sekedar lelucon tetapi memang fakta yang terjadi pada pelaku bisnis yang mempunyai

Apakah Injeksi Atau Infus Itu Membatalkan Puasa?

Apakah suntikan atau injeksi (termasuk infus)  itu membatalkan puasa? Para ulama berbeda pendapat tentang hal ini.
Menurut Ulama Klasik
     Para ulama klasik berpendapat bahwa suntikan itu membatalkan puasa, baik yang dimasukkan melalui suntikan itu adalah suatu obat, suatu zat makanan, atau minuman. Karena pada hakikatnya, suntikan adalah memasukkan suatu benda ke dalam tubuh, meskipun tidak melalui lobang badan yang lazim seperti mulut, hidung, telinga, dan sebagainya. Hal ini dapat dibaca dalam berbagai kitab fiqih klasik, di antaranya adalah kitab “Al-Muhadzzab Fi Fiqhi al-Imam al-Syafi’i” karya Al-Fairuzzabadi juz I Halaman 182:
وإن احتـقن بطل صومه لأنه إذا بطل بما يصل إلى الدّماغ بالسعـوط فلأن يـبطل بما يصل إلى الجوف بالحقـنة أولَى
“Jika orang yang berpuasa melakukan suntikan, maka batallah puasanya. Karena jika puasa seseorang menjadi batal disebabkan oleh sesuatu yang masuk ke dalam otaknya melalui hidung, maka tentu sesuatu yang masuk ke dalam tubuh melalui suntikan lebih membatalkan puasanya”.

Sunday 21 June 2015

Dijual Sebuah Rumah Di Sijunjung Hunian Tenang Dengan Beberapa Kelebihan




Anda sedang mencari sebuah rumah asri, siap huni, di lokasi yang tenang dan jauh dari kebisingan? Mungkin rumah ini cocok buat Anda.

Thursday 18 June 2015

Seri Mendidik Anak (bag.4): Tuntunan Islam Bagi Orang Tua Berkaitan Dengan Kelahiran Anak

Lahirnya seorang anak merupakan nikmat dan anugerah dari Allah SWT. Tidak semua orang bisa mendapatkannya. Tidak sedikit pasangan di dunia ini yang sudah bertahun-tahun berumah tangga, namun belum juga dikarunia seorang anak. Bahkan di antara para nabi dan rasul Allah SWT pun ada pula yang mengalami hal ini. Sebut saja misalnya Nabi Ibrahim dan Nabi Zakaria Alaihimas Salam.  Keduanya diuji dengan ketidakpunyaan anak selama bertahun-tahun sebelum akhirnya Allah anugerahkan anak-anak yang saleh kepada mereka di masa tua. Hal ini diceritakan Allah SWT di antaranya dalam ayat-ayat berikut:
Dia (Zakariyya) berkata, “Ya Tuhanku, bagaimana aku bisa mendapat anak, sedang aku sudah sangat tua dan istriku pun mandul?” Dia Allah berfirman, “Demikianlah, Allah berbuat apa yang Dia kehendaki. (Q.S. Ali Imran: 40)

Seri Mendidik Anak (bag.3): Memahami dan Bersikap Terhadap Anak Masa Usia Pra Sekolah




لَأَنْ يُؤَدِّبَ الرَّجُلُ وَلَدَهُ خَيْرٌ مِنْ اَنْ يَّـتَصَدَّقَ بِصَاعٍ
"Sungguh mendidiknya seorang lelaki kepada anaknya itu lebih baik baginya  daripada mengeluarkan sedekah satu sha'." 
(H.R. Tirmidzi)

مَا نَحَلَ وَالِدٌ وَلَدًا مِنْ نَحْلٍ اَفْضَلَ مِنْ اَدَبٍ حَسَنٍ
"Tidak ada pemberian orang tua kepada anaknya yang lebih utama daripada
budi pekerti yang baik"
(H.R. Tirmidzi dan Hakim)

Monday 8 June 2015

Seri Mendidik Anak (Bag. II): Pendapat dan Konsepsi Para Ahli Tentang Perkembangan

"Sungguh mendidiknya seorang lelaki kepada anaknya itu lebih baik baginya  daripada mengeluarkan sedekah satu sha'." 
(H.R. Tirmidzi)
"Tidak ada pemberian orang tua kepada anaknya yang lebih utama daripada budi pekerti yang baik"
(H.R. Tirmidzi dan Hakim)


 SUATU PENDAPAT TENTANG PROSES PERKEMBANGAN
     Dalam bukunya Human Development and Learning, 1956, Laster D. Crow mengemukakan tiga proses dalam perkembangan, yaitu childhood, maturity, dan adulthood. Yang dimaksud dengan childhood adalah masa-masa yang mencakup masa kandungan, masa kelahiran, masa bayi, masa kanak-kanak, dan

Seri Mendidik Anak. Bag I: Apa Perbedaan "Pertumbuhan" dengan "Perkembangan"?



"Sungguh mendidiknya seorang lelaki kepada anaknya itu lebih baik baginya  daripada mengeluarkan sedekah satu sha'." 
(H.R. Tirmidzi)
"Tidak ada pemberian orang tua kepada anaknya yang lebih utama daripada budi pekerti yang baik"
(H.R. Tirmidzi dan Hakim)

Memahami Perbedaan Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan
  
     Istilah pertumbuhan dan perkembangan, meskipun saling melengkapi, sebenarnya mempunyai arti dan makna yang agak berlainan. Pertumbuhan mengandung arti adanya perubahan dalam ukuran atau fungsi-fungsi mental, sedangkan perkembangan mengandung makna pemunculan hal yang baru. Pada peristiwa

Sunday 7 June 2015

Sebuah Tulisan Yang Bijak Tentang Nisyfu Sya'ban



Artikel berikut ini, kami dapatkan dari situs Rumah FiQh Indonesia. Kami cantumkan tulisan ini di blog ini karena kami rasa tulisan ini cukup bijak berbicara tentang Nisyfu Sya'ban. Silakan dibaca:
 

Hadits Tentang Nisfu Sya'ban dan Dalil-Dalilnya
Oleh: Ahmad Sarwat, L.C. 

Sebenarnya kalau dilihat dari kaca mata para ahli hadits, praktek ibadah ritual yang dilakukan oleh sebagian saudara kita di malam ke-15 bulan Sya'ban (nisfu sya'ban), tidak didukung dengan hadits yang mencapai derajat shahih kepada Rasulullah SAW.

Imam Al-Ghazali: Ulama Besar Yang Berkontribusi Besar


salah-satu karya besar Imam Al-Ghazali
Imam Al-Ghazali adalah seorang ulama besar dalam mazhab Syafi’i dan seorang pemikir muslim yang handal. Nama beliau dikenal luas di seluruh dunia, tidak hanya di kalangan kaum muslimin namun juga dikalangan tokoh-tokoh non muslim terutama para orientalis Barat dan orang-orang yang bergelut dalam dunia teologi dan filsafat.
     Kontribusinya bagi dunia Islam amat besar. Tidak hanya di bidang teologi, namun juga dalam dunia filsafat dan tasawuf. DR. Yusuf Qardhawi bahkan menokohkan beliau sebagai Pembaru Islam dari abad ke-5 Hijriah.
     

Saturday 6 June 2015

Keterangan Tentang Kemuliaan Bulan Sya'ban, Malam Nisyfu Sya'ban dan Amalannya

Di dalam kitab Mukasyafatul Qulub, karya Imam Al-Ghazali halaman 283, kita jumpai keterangan-keterangan sebagai berikut:
  1. Sya’ban itu diambil dari kata Syi’bun (artinya jalan bukit). Dinamakan demikian karena bercabang-cabang dari padanya kebaikan yang banyak (sebagaimana jalan bukit itu bercabang-cabang—pen).
  2. Dari Aisyah r.a. : “Aku tidak pernah melihat Rasulullah saw berpuasa satu bulan penuh kecuali di bulan Ramadhan, dan aku tidak pernah melihat beliau berpuasa (sunat) lebih banyak dari pada di bulan Sya’ban (H.R. Bukhari dan Muslim).  
  3. Dari Usamah r.a.: “Aku berkata: Ya Rasulallah, aku tidak melihat engkau berpuasa (sunat) di bulan-bulan lain sebagaimana engkau berpuasa di bulan Sya’ban? Beliau menjawab: Ini adalah bulan yang dilalaikan manusia, antara Rajab dan Ramadhan. Dia adalah bulan di mana amal-amal itu diangkat kepada Tuhan semesta alam. Maka aku suka bahwa ketika amalku diangkat, aku dalam keadaan berpuasa.” (H.R. An- Nasa’i)   
  4. Dari Abu Umamah al-Bahili r.a.: “Apabila telah masuk bulan Sya’ban maka Rasulullah s.a.w. bersabda: Sucikanlah diri kalian dan perbaguslah niyat kalian!”

Thursday 4 June 2015

Kapan Mulai Puasa Romadhon, Kapan Idul Fitri, dan Kapan Idul Adha? Ikutilah Pemerintah!


Baik bagi orang awam, ataupun bagi orang yang cukup banyak dan dalam pengetahuannya tentang berbagai disiplin ilmu agama (lebih-lebih lagi bagi orang yang cukup tahu tentang ilmu ushul fiqh dan seluk-beluk ilmu fiqh dalam empat mazhab yang berbeda), mengikuti pemerintah dalam penentuan ketiga hal di atas adalah tindakan yang tepat dan tak ada salahnya selama pemerintah tersebut betul-betul serius, jujur, dan penuh tanggung jawab ilmiah di dalam melakukan penetapannya.
     Apa dasar kita mengatakan hal ini? Dasar dan alasan kita mengatakan hal ini adalah sebagai berikut:
1.)    Firman Allah SWT dalam surat Annisa’ ayat 59: