Wednesday 22 February 2017

Istikharah Yang Salah Kaprah



Dalam pilkada DKI putaran kedua nanti, ada dua paslon (pasangan calon) yang berhak maju yaitu Anis-Sandi dan Ahok-Djarot. Sebenarnya, bagi seorang muslim, pilihan yang semestinya itu sudah jelas, yaitu paslon yang muslim alias Anies-Sandi. Tidak ada pilihan lain. Begitulah yang semestinya, kalau pemahaman agama mereka benar dan mereka mau patuh kepada ajaran agamanya.

Tetapi karena adanya oknum-oknum muslim yang munafik, apalagi dia juga dipandang sebagai “ulama” oleh masyarakatnya, yang entah karena apa sehingga mereka berani membolehkan memilih pemimpin yang kafir, akhirnya sebagian masyarakat yang tergolong awam menjadi terpengaruh atau bingung. Di antara mereka yang bingung akhirnya ada yang berkata,: “Kalau begitu, saya mau istikharah dulu deh, biar saya dapat petunjuk harus pilih Anis atau Ahok”.

Bukti Adanya Tuhan




Sebenarnya menurut saya pembahasan ini tidak begitu diperlukan, karena keberadaan Tuhan itu rasanya adalah hal yang sangat sulit sekali untuk dinafikan. Justru bagi saya yang mengherankan itu adalah orang-orang yang tidak bisa menerima adanya Tuhan. Orang-orang yang tidak mengakui adanya Zat yang telah menciptakan dan mengatur alam ini. Di mana akal mereka?

Kalau mau jujur, sebenarnya yang patut dipertanyakan itu adalah pemahaman mereka. Kenapa mereka sampai tidak mengakui adanya Tuhan? Apa buktinya bahwa Tuhan itu tidak ada? Itulah hal-hal yang semestinya dipertanyakan, karena hal-hal itulah yang terasa aneh dan janggal.

Tuesday 14 February 2017

Skandal Besar di Balik Kebohongan Teori Bumi Bulat; Benarkah?



Siapa sangka kalau ternyata selama ini kita telah dibohongi.

Kita telah didoktrin sejak SD bahwa bumi itu bulat. Bumi memiliki gaya gravitasi. Di atas sana ada ribuan satelit. Bumi itu ukurannya sekian. Matahari ukurannya sekian. Bulan juga ukurannya sekian. Orang sudah pernah naik ke bulan. Dan lain-lain. Dan lain-lain.

Siapa sangka kalau ternyata semua itu adalah kebohongan!

Dan di balik kebohongan itu ternyata ada sebuah SKANDAL BESAR. Skandal yang sifatnya internasional dan telah merugikan miliaran umat manusia di permukaan bumi ini. Skandal yang memberikan keuntungan amat besar kepada hanya segelintir kecil manusia zalim. Dan skandal ini akan terus berlanjut selama manusia pada umumnya tidak mau peduli dan tidak mau tahu.

Friday 10 February 2017

Jelang Aksi 112, Metro TV Fitnah Ulama Santun Buya Yahya



Metro TV kembali menyerang kaum Muslimin. Kali ini dengan memfitnah ulama santun Buya Yahya. Pimpinan Al-Bahjah ini difitnah keji oleh stasiun televisi milik Surya Paloh terkait aksi 112 yang akan dihelat di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat pada Sabtu (11/2/17).

Dalam berita bohong tersebut, seorang reporter yang tidak mengenakan jilbab menyatakan, ulama Cirebon mengimbau seluruh masyarakat agar tidak mengikuti aksi damai 112 yang akan digelar di Masjid Istiqlal pada Sabtu (11/2).

Syariat Islam Menghukumi Valentine Day (Oleh: Buya Yahya)



Sebelum menjelaskan hukum merayakan valentine day, kita harus tahu hakikat Valentine Day. Sebab slogan yang diangkat dalam valentine day adalah cinta atau hari kasih sayang, yang hal itu juga sangat diajarkan oleh Islam. Hal ini sangat mengundang kerancuan atau kesalah pahaman hingga banyak dari kaum muslimin tergesa-gesa menerima bahkan mengokohkan, membela dan ikut memeriahkannya. Padahal kalau kita cermati dengan seksama dan kita renungi permasalahannya maka akan sangat gamblang dan jelas hukumnya.

Thursday 9 February 2017

Hati-Hati Berkomunikasi di Facebook. Pertinggi Sikap Berbaik-sangka



Bahasa di facebook adalah bahasa tulisan. Bahasa tulisan seringkali tidak cukup mampu untuk menampung ekspresi dari si penulisnya. Sehingga kadang-kadang ini akan menimbulkan kesalahan persepsi bagi yang membacanya.

Kadang-kadang seorang teman sekedar ingin bercanda di facebook. Tapi karena ekspresinya tak tertampung oleh bahasa tulisan yang dibuatnya,  akhirnya teman yang dicandai malah menyangka negatif. Malah menyangka diremehkan atau dicela dan dihina.

Ancaman Anonymous Internasional Untuk Tim Buzzer Ahok



Beberapa waktu yang lalu, jagad dunia maya dihebohkan oleh munculnya video fitnah terhadap Habib Rizieq Syihab dengan tuduhan berzina dengan Firza Husein. Video serta foto-foto fitnah tersebut mengatasnamakan bocoran dari tim Anonymous.

Menanggapi hal tersebut, muncul video mengatas-namakan Anonymous internasional. Dalam video tersebut Anonymous merasa difitnah, karena mereka tidak pernah mengeluarkan berita terkait Habib Rizieq dan Firza itu.

Tuesday 7 February 2017

Kecurangan di Pilkada DKI



WARTAUMAT.COM-Kehadiran KH Makruf Amin dan penghinaan padanya telah memunculkan fakta yang selama ini disembunyikan oleh Ahok. Yaitu bahwa ada kegiatan khusus yang memberikan informasi kredibel pada Ahok mengenai hubungan antara KH Makruf Amin dengan SBY. Kita bisa berdebat apakah benar ada penyadapan tetapi fakta bahwa Ahok percaya informasi itu menggambarkan sebuah fakta yang jauh lebih mengerikan, yaitu bahwa ada kegiatan khusus untuk membantu Ahok dan tak pelak dugaan paling masuk akal pemerintahan Jokowi berpihak dan bekerja untuk kemenangan Ahok.

Monday 6 February 2017

Dahsyat, MUBAHALAH Habib Rizieq Syihab atas Fitnah Terhadap Dirinya



Upaya untuk menumbangkan Habib Rizieq Syihab semakin hari semakin kuat, tuduhan dengan berbagai macam, hingga fitnah-fitnah kotor terus mengalir, salah satu yang membuat heboh adalah disebarnya video fitnah Habib Rizieq dengan Firza.

Menanggapi fitnah keji dan kotor itu Habib Rizieq Menantang Bermubahalah, berikut isi mubahalah yang disampaikan melalui facebook dan telah beredar luas di sosial media melalui akun facebook MS FPI Banten:

Saya Buka Semua Karena Mungkin Besok Saya Diganti, tutur Panglima TNI. Ini Yang Sebenarnya Terjadi!



Panglima TNI Gatot Nurmantyo secara terbuka menyampaikan keluhannya dalam rapat kerja bersama Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (6/2). Dia kesal kewenangannya dipangkas melalui peraturan Menteri Pertahanan Nomor 28 Tahun 2015.

“Begitu muncul peraturan Menteri Pertahanan Nomor 28 tahun 2015, kewenangan saya tidak ada. Sekarang tidak ada pak,” tegasnya.

Contoh-Contoh Bid’ah Sayyiah (Bid’ah Yang Jelek atau Terlarang)



Bid’ah itu terbagi dua. Ada yang hasanah (yang baik) dan ada yang sayyi’ah (yang buruk). Bid’ah hasanah itu hukumnya bisa mubah (sekedar boleh saja), sunnah (dianjurkan dan berpahala), dan bahkan bisa pula wajib (diharuskan dan berpahala). Sedangkan bid’ah yang sayyiah, hukumnya bisa makruh atau haram.

Demikianlah pemahaman bid’ah menurut golongan Ahlus Sunnah Wal-Jama’ah (Aswaja). Kalau pemahaman bid’ah Anda tidak seperti ini, janganlah mengaku-ngaku sebagai Ahlus Sunnah Wal-Jama’ah. Bisa jadi Anda masuk ke golongan Wahabi atau yang lain.

Sunday 5 February 2017

Tatakrama Undang-Mengundang




Nasrul sedang duduk membaca berita di laptopnya. Tiba-tiba istrinya datang dan berkata, “Bang, saya izin pergi ke rumah si Nunik ya. Difa mengajakku ke sana”

Nunik adalah saudari sepupu Nasrul, sedangkan Difa adalah adik kandung Nasrul.

“Lho, ngapain kamu ke sana? Memangnya Nunik mengadakan apa?” tanya Nasrul, heran.

“Nunik sudah dapat (beli) rumah di daerah Jawa Barat. Sekarang dia mau menghuni rumah itu. Jadi dia mengadakan selametan sekarang. Berdoa bersama. Mengundang tetangga dan karib-kerabat” jawab Ijah, istri Nasrul.

Saturday 4 February 2017

Jawaban Habib Rizieq Atas Fitnah Perselingkuhan Dengan Firza



 
Harianamanah.id, Jakarta -- Dalam kunjungannya ke Mako Polda Metro Jaya, Habib Rizeq Shihab menanggapi isu yang beredar mengenai percakapan di medsos yang mengatasnamakan dirinya dengan salah satu tersangka dugaan makar Firza Husein.

“Tentang beredarnya rekaman yang mengatasnamakan Firza Husein dan saya, itu semua fitnah. Dan kemarin Firza sudah menyampaikan bantahan melalui jubirnya, di mana Firza menolak bahwa rekaman suara, foto, ataupun chat yang ada sama sekali beliau tidak bertanggung-jawab, dan tidak tahu-menahu, bahkan beliau marah dan akan melakukan penuntutan terhadap yang melakukan rekayasa ini,” katanya.

Firza Husein Dipaksa Akui Punya Hubungan Dengan Habib Rizieq



Rimanews - Kuasa Hukum Firza Husein, Aziz Januar, mengatakan kliennya mendapat tekanan saat menjalani pemeriksaan perihal dugaan pelanggaran UU Pornografi yang dimuat dalam situs baladacintarizieq.com.
"Yang bersangkutan mengakui ditekan, disuruh mengakui tentang berita-berita yang menjadi viral itu. Padahal itu berita tidak pernah ada," ujar Aziz kepada wartawan, hari ini.

Polisi telah menaikkan kasus dugaan pelanggaran UU Pornografi ini dari penyelidikan menjadi penyidikan, meski belum menetapkan tersangka. Kasus ini merebak setelah media sosial dihebohkan dengan munculnya screen shoot pesan Whatsapp bergambar Rizieq dan Firza. Untuk memastikan keaslian foto dan chat dalam gambar itu, polisi telah mendatangkan ahli digital forensik.

Friday 3 February 2017

Semua Orang Harus Peduli, DKI Adalah Langkah Awal Mereka Untuk Kuasai Indonesia



Satu per satu lawan-lawan petahana dibidik.

Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab, pada Senin (30/1/2017) resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Jawa Barat. Dasar penetapan tersangka adalah video ceramah Habib Rizieq 5 tahun yang lalu yang dilaporkan oleh Sukmawati Soekarnoputri, yang merupakan pendukung Ahok.

Lawan petahana dalam Pilgub DKI juga sudah ditarget.

O, Jadi Karena Habib Rizieq Pernah Menolak Suap 1 Trilyun Toh!



Mengutip dari laman facebook Nanik Sudaryati yang mengungkapkan sebuah rahasia yang selama ini tidak publik ketahui mengenai apa yang sesungguhnya terjadi pada Habib Rizieq selama kasus penista agama berlangsung.

Melalui halaman facebooknya, Nanik Sudaryati menjelaskan apa yang pernah Habib Rizieq kemukakan kepadanya dalam pertemuan yang tanpa direncanakan dua hari lalu.

Nanik mengaku bahwa Habib Rizieq pernah akan diberi 1 Triliun oleh taipan agar tidak menuntut si penista agama dengan mengurungkan Aksi 212 dan aksi-aksi lainnya, namun secara tegas Habib Rizieq menolaknya.

Habib Cepat Dijadikan Tersangka, Ahok kok Lamaaaaa Banget?



Polda Jawa Barat menetapkan Habib Rizieq Syihab sebagai tersangka atas kasus dugaan penodaan Pancasila dan pencemaran terhadap Sukarno, Senin (30/1/2017) petang.
 
Menanggapi penetapan status tersangka yang dinilai sebagai kriminalisasi terhadap ulama itu, umat Islam menyuarakan protes melalui Twitter dengan tagar #UmatIslamSiaga1.

Banyaknya netizen yang menggunakan tagar #UmatIslamSiaga1 membuat tagar itu dengan cepat menjadi trending topic.

Komisi III DPR RI Bercerita; Tahun 1964 Ketika PKI Berkhianat, Pecahan Uang Indonesia Berlogo Palu Arit



Rakyat Indonesia tanpa sadar sedang dipecah belah. Perbedaan di antara masyarakat dipertajam di tengah situasi ekonomi dan sosial yang semrawut.

Bahkan, kasus peredaran percakapan mesum yang diduga antara Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, dengan Firza Husein lewat pesan whatsapp, bisa menjadi salah satu bukti kekacauan sedang terjadi.

Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Syafii, mengatakan, banyak orang yang terkecoh dengan pemberitaan kasus itu. Padahal, setelah diamati dengan hasil analisa beberapa pakar dan pemerhati
, yang sedang terjadi hari ini adalah upaya untuk menciptakan kekisruhan, upaya memunculkan saling kecurigaan, upaya memantik rasa permusuhan.

Aksi Bela Ulama, Ribuan Umat Islam Kaltim Dukung FPI




Ribuan umat Islam dan masyarakat umum berbagai kalangan menggelar Aksi Bela Ulama dan Dukung FPI di depan kantor Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Samarinda, Senin (30/01/2017).

Aksi damai di bawah koordinasi Aliansi Masyarakat Bhinneka Tunggal Ika dan Umat Islam Kaltim ini digelar juga untuk menunjukkan bahwa Islam merupakan agama yang rahmatan lil alamin.

Aksi ini digelar guna menjaga agar tidak terjadi konflik horizontal di Kaltim khususnya. Serta menjaga stabilitas dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.

Siap Bela Ulama, 121 Ribu Santri Cianjur Siap Mati




Penetapan Ketua Umum FPI Habib Rizieq sebagai tersangka di Polda Jabar membuat Forum Pondok Pesantren (FPP) Kabupaten Cianjur mengambil sikap. Mereka murka melihat situasi politik nasional yang dinilai semakin menyudutkan para ulama. FPP beserta asetnya, yaitu 121 ribu santri berencana akan melakukan tindakan, jika situasi tersebut tak kunjung mereda.

Pengurus FPP Kabupaten Cianjur, Abdul wahid Al Qudsih menegaskan, umat Islam tidak membenci Pancasila dan NKRI. Hanya saja umat Islam merasa miris dengan penangkapan dan diskriminasi yang dilakukan terhadap para ulama.

Penyadapan Bukan Delik Aduan, Polisi Harus Mengusut Ahok



Pernyataan Junimart Girsang terkait skandal penyadapan percakapan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua MUI K.H. Ma'ruf Amin, sangatlah menyedihkan.

Junimart menyebut tidak ada masalah dengan penyadapan. Penyadapan tidak dapat disebut illegal selama tidak digunakan untuk kejahatan. (Baca: Wow! Kader PDIP ini Bilang Penyadapan Maruf Amin Bukan Penyimpangan).

Sebagai anggota Komisi III DPR yang melingkup bidang hukum, hak asasi manusia, dan keamanan; kita patut kecewa. Pasalnya, hukum tegas-tegas menetapkan hanya penyidik yang berwenang untuk menyadap. Wewenang itu pun dibatasi, harus dalam rangka penegakan hukum atas permintaan kepolisian, kejaksaan, dan/atau institusi penegak hukum lainnya yang ditetapkan berdasarkan UU.

Tokoh Tionghoa: Latihan Brimob di Dekat Ponpes Habib Adalah Teror!




Latihan tempur pasukan Brimob Polda Jawa Barat yang berlangsung di Mega Mendung, di dekat Pondok Pesantren Alam dan Agrokultural Markas Syariah pimpinan Habib Muhammad Rizieq Shihab, dinilai sebagai teror terselubung.

Koordinator Muslim Tionghoa Indonesia (MusTi), H.M. Jusuf Hamka, mengatakan, suara rentetan tembakan dan dentuman senjata di lembah Gunung Pangrango itu berlangsung sejak pukul 06.00, seperti yang terjadi pagi tadi. Hal itu membuat banyak warga merasa ketakutan.

Thursday 2 February 2017

Surat Terbuka Ahli Hukum MUI Menjawab Permintaan Maaf Ahok



REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ahli Hukum Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Abdul Chair Ramadhan menulis sebuah surat terbuka untuk menanggapi permintaan maaf Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kepada Ketua Umum MUI, KH Ma'ruf Amin. Ahok meminta maaf setelah dikecam karena dinilai menghina Kiai Ma'ruf dalam sidang kedelapan kasus penistaan agama, Selasa (31/1).

Di akhir suratnya, Abdul Chair mengimbau para penasehat hukum Ahok bertaubat atas kesalahan membela orang yang telah menistakan agama. Berikut isi lengkap surat terbuka yang bertemakan “TANGGAPAN DAN BANTAHAN ATAS PERMINTAAN MAAF AHOK”:

Mahfud MD: Ini Kejahatan yang Sangat Besar dan Jelas



 REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Penasihat Lembaga Bantuan Hukum PBNU Moh Mahfud MD tersentak mendengar suara rekaman pemeriksaan Ketua Umum MUI, KH Ma'ruf Amin dalam sidang penistaan agama, Selasa (31/1). Dalam percakapan itu, kuasa hukum terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dinilai mengancam Ma'ruf Amin dengan bukti rekaman.

"Ini adalah kejahatan yang sangat besar, dan jelas. Dia mengancam (KH Ma'ruf Amin) kok, namun dia ngeles tadi saat konferensi pers," kata Mahfud MD yang menjadi narasumber dalam acara Berita Hari Ini di stasiun TVOne, Rabu (1/2).

Proyek Reklamasi: Siapa Diuntungkan? Untuk Siapa???



Dua artikel di bawah ini, saya rasa patut untuk kita simak bersama agar kita tidak salah dalam mengambil sikap terkait reklamasi. Langsung saja, silakan.

Artikel Pertama:

'Reklamasi Teluk Jakarta untuk Siapa?'

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Ilham
Antara/Andika Wahyu
13 Apr 2016

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) DKI Jakarta menilai masih banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi keterbatasan lahan permukiman. Apalagi Jakarta mempunyai beberapa daerah penyangga seperti Bekasi, Depok, Tangerang, dan Bogor.

Sekarang Mereka Memfitnah Habib Dengan Wanita (Firza Husein)



Lagi-lagi fitnah menimpa Imam Besar FPI, yang sekarang telah dinobatkan pula sebagai Imam Besar Umat Islam Indonesia, Habib Rizieq Syihab. Kali ini ia difitnah ada main dengan seorang wanita yang disebut-sebut bernama Firza Husein. Mereka, para pembenci Habib Rizieq, merekayasa sebuah obrolan berbau pornografi demi mencemarkan nama baik ulama penegak amar makruf–nahi mungkar ini.

Siapakah Firza Husein?

Dari sumber yang saya baca, saya mendapati keterangan sebagai berikut:

Firza Husein adalah Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana (SSC). Menurut Firza, SSC dibentuk atas kegelisahan melihat carut-marutnya perkembangan bangsa ini.

Wednesday 1 February 2017

Inilah Kesalahan Umat Islam Ketika Dulu Memilih Jokowi



Pada saat pilpres Jokowi atau Prabowo tahun 2014 lalu, kondisi saya sangat lemah dan hanya tergolek di atas kasur. Segala sesuatu harus dibantu oleh orang lain. Saya tak ikut pemilu karena kondisi kesehatan yang seperti itu.

Saya tak mengurusi apa pun karena tak bisa melakukan apa pun. Saya juga tak banyak tahu keadaan di luar sana, perkembangan Indonesia, perkembangan dunia dan lain-lain karena tak sanggup mendengar atau menonton apa pun termasuk berita. Saat itu diri saya sangat sensitif terhadap suara. Kepala saya sakit jika mendengar sesuatu yang menurut standar saya berisik pada saat itu (padahal menurut ukuran orang normal volume sedemikian itu belum berisik).