Sunday 22 January 2017

FPI Telah Melampaui Batas? Benarkah?

Sebuah berita di Liputan6. Com berisi sebagai berikut:

Liputan6.com, Jakarta - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto angkat bicara terkait protes Front Pembela Islam terkait pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-44 pada 10 Januari lalu. Hasto menyatakan, pidato Mega adalah bentuk rasa cinta kepada bangsa dan muncul dari hasil perenungan mendalam.

"Pidato tersebut diucapkan dengan komitmen kuat untuk menjaga Pancasila, UUD 1945, NKRI dan kebhinekaan Indonesia," ujar Hasto melalui keterangan tertulisnya, Selasa (17/1/2017).

Dia menyatakan, sebagai Ketua Umum PDIP dan Presiden kelima RI wajar jika Megawati merespons berbagai persoalan yang muncul saat ini.
"Sekiranya Bapak Rizieq Shihab memang akan berhadapan dengan Ibu Ketua Umum Partai, maka sebagai Sekjen Partai tegaskan siap berhadapan dengan Pak Rizieq," ujar dia.

Hasto menambahkan, jika Rizieq Shihab tidak puas dengan materi pidato Megawati, pihaknya mempersilakan untuk disampaikan melalui jalur hukum.

"Bagi kami komitmen terhadap fondasi berbangsa dan bernegara tidak bisa ditawar. Bagi yang akan merongrong kewibawaan Bapak Presiden Jokowi dan Pak Wapres JK, PDI Perjuangan akan membela pemerintahan yang sah dan konstitusional," tegas Hasto.

Hasto percaya saat ini merupakan momentum bagi silent majority untuk bangkit dan menggalang kekuatan. "Jangan biarkan negeri ini diinjak injak oleh mereka yang bermaksud memecah belah bangsa. Kita kobarkan semangat Satyam Eva Jayate bahwa kebenaranlah yang akhirnya akan menang," ucap Hasto.

xxxxxxxxxxxxxx

Atas berita di atas, akun FB Habib Rizieq Syihab menanggapi sebagai berikut:

FPI tidak merampok uang rakyat...
FPI tidak pernah menjual aset negara...
FPI tidak pernah merubah UUD 45 menjadi UUD 2002 yang telah menghasilkan hampir 115 UU Pro Asing dan Anti Nasionalis
FPI tidak pernah meminta kekuasaan
FPI tidak pernah mencuri SDA negeri ini
FPI tidak pernah memberikan fasilitas kepada cukong Aseng yang telah merampok uang negara sebesar 600 T
FPI tidak pernah melepas dua pulau kepada asing
Jadi dimana letak MELAMPAUI BATASNYA???? ANDA SENDIRI YANG SUDAH MELAMPAUI BATAS...!!!

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Saran saya:
Para pembaca budiman, mari kita selalu memasang sikap kritis dan cerdas terhadap segala persoalan yang ada di negeri ini. Banyak fitnah bertebaran. Jangan mudah termakan fitnah, pemutar-balikan fakta, atau pun permainan opini. Jangan sampai kita akhirnya malah memerangi yang benar dan membela yang salah. Setahu saya, Habib Rizieq dan FPI adalah para pejuang di negeri ini. Walhamdulillahi Rabbil ‘alamiin. [Maltusiro/Media Muslim]

No comments:

Post a Comment

Komentarnya boleh pro, boleh juga kontra. Tetapi tetap jaga etika kesopanan ya...